Perancangan Signage & Wayfinding untuK Perpustakaan Nasional Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.31598/bahasarupa.v7i1.1471Kata Kunci:
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Signage, Petunjuk Arah, Desain Grafis untuk LingkunganAbstrak
Signage & Wayfinding adalah salah satu aspek dari keilmuan Environmental Graphic Design yang digunakan untuk membantu orang merasa aman dan nyaman ketika bernavigasi, khususnya bagi mereka yang sedang berada di tempat dengan tingkat keramaian yang cukup tinggi. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI), yang dinobatkan sebagai perpustakaan tertinggi di dunia, memiliki 24 lantai yang menyediakan berbagai layanan dan fasilitas yang dapat memenuhi kepentingan masyarakat, sehingga tidak dapat dipungkiri bahwa gedung ini selalu padat dikunjungi. Oleh sebab itu, diperlukannya signage & wayfinding yang mampu memenuhi kebutuhan pengguna ketika beraktivitas di dalam perpustakaan. Perancangan ini dilandasi dengan teori yang dikemukakan oleh Chris Calori & David Vanden-Eynden serta didukung dengan melakukan desain konseptual, memetakan mind map, dan merumuskan kata kunci. Melalui perancangan ini, penulis berharap dapat memberikan rancangan desain signage & wayfinding yang solutif.
Unduhan
Referensi
H. Calista, B. A. Hananto, and C. D. Zuki, “Identifikasi Masalah Environmental Graphic Design di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Jakarta,” in Prosiding Konferensi Mahasiswa Desain Komunikasi Visual, Tangerang: Penerbit Fakultas Desain Universitas Pelita Harapan, 2022, pp. 215–223.
A. F. Stempler and M. A. Polger, “Do You See the Signs? Evaluating Language, Branding, and Design in a Library Signage Audit,” Public Services Quarterly, vol. 9, no. 2, pp. 121–135, Apr. 2013, doi: 10.1080/15228959.2013.785881.
R. Rodrigues, R. Coelho, and J. M. R. S. Tavares, “Healthcare Signage Design: A Review on Recommendations for Effective Signing Systems,” HERD: Health Environments Research & Design Journal, vol. 12, no. 3, pp. 45–65, Dec. 2018, doi: 10.1177/1937586718814822.
B. A. Hananto, H. Calista, S. Kusuma, and V. Leoni, “A Design Case: Identification, Analysis, and Redesign Simulation for Scientia Square Park’s Environmental Graphic Design,” International Journal of Design (INJUDES), vol. 2, no. 1, pp. 37–52, 2022.
B. A. Hananto and H. Soenarjo, “Perancangan Environment Graphics Museum Gajah,” Jurnal Nirmana, vol. 17, no. 2, pp. 67–77, 2017, doi: 10.9744/nirmana.17.2.67-77.
C. Calori and D. Vanden-Eynden, Signage and Wayfinding Design: A Complete Guide to Creating Environmental Graphic Design Systems, Second. New Jersey: Wiley & Sons, Inc, 2015. doi: 10.1002/9781119174615.
U. A. Ruki and A. Nediari, “Penerapan Tipografi Dalam Sistem Signage Pada Interior Ruang Publik,” Humaniora, vol. 5, no. 2, pp. 822–832, 2014.
R. S. Situmorang and W. Swasty, “Signage and Wayfinding Design of DR. H. Kumpulan pane Regional General Hospital in Tebing Tinggi North Sumatera,” VCD, vol. 1, no. 1, pp. 52–69, 2016.
K. W. M. Siu, M. S. Lam, and Y. L. Wong, “Children’s choice: Color associations in children’s safety sign design,” Appl Ergon, vol. 59, pp. 56–64, 2017, doi: https://doi.org/10.1016/j.apergo.2016.08.017.
S. Clara and W. Swasty, “Pictogram on Signage as an Effective Communication,” Jurnal Sosioteknologi, vol. 16, no. 2, pp. 167–176, 2017.
B. A. Hananto, “Tahapan Desain Sistem Tanda Interior Mini Mart (Studi Kasus: Wayfinding & Placemaking Signage FMX Mart),” Jurnal Dimensi DKV, vol. 2, no. 2, pp. 135–150, 2017.
B. Hananto, E. Leoni, and T. Wong, “Pedagogi Metodologi Desain Sebagai Strategi Pendidikan Desain,” Jurnal Nawala Visual, vol. 2, no. 2, Oct. 2020, doi: 10.35886/nawalavisual.v2i2.107.
“Tugas Pokok & Fungsi :: Pusdiklat Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.” Accessed: Jun. 13, 2023. [Online]. Available: https://pusdiklat.perpusnas.go.id/about/read/2/tugas-pokok-fungsi
“Executive Summary Perpustakaan Nasional RI,” 2014.
H. Nugroho, M. Hakimah, and T. Augusta, “Pengenalan Pola Dengan Penggunaan Metode Ekestraksi Fitur Zernike Moment Pada Citra Aksara Jawa Kontemporer dan Aksara Jawa Kawi,” in Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan IX, Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya, 2021, pp. 548–554.
D. Yunairi and W. Bhattacarya, “Implementasi Bahasa Kawi Sebagai Semboyan Institusi di Indonesia,” Sphatika: Jurnal Teologi, vol. 11, no. 2, pp. 222–232, Sep. 2020.
I. B. R. Putra, “Lontar: Manuskrip Perekam Peradaban dari Bali,” Jumantara, vol. 3, no. 1, pp. 148–166, 2012.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Helena Calista, Brian Alvin Hananto, Ade Maradhona Shantio Wijaya
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The author's copyright in the Bahasa Rupa Journal, assigns that the publication of published articles is owned by the editorial board with the author's approval, but the rights are still with the author. The legal rules for accessing digital electronic articles are under license Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International (CC BY-NC-SA 4.0), which means that the Bahasa Rupa Journal has the right to store, modify, manage databases, maintain and publish articles without the author's permission, but the author as the copyright holder is still written as it is. Articles published in Bahasa Rupa Journals, both in hard and soft copy forms are available as open access, for educational, research and library purposes, and beyond that purpose, the editorial board of the Language and Language Journal is not responsible for illegal copyright infringement. This journal also applies LOCKSS and CLOKSS archiving.